Merdeka Tanda Kutip

Hasil gambar untuk dirgahayu ri ke 70
Hari ini, tepat 70 tahun lalu, pejuang-pejuang kita berhasil mengusir para penjajah yang berusaha menguasai nusantara. Sebuah wilayah yang sangat luas, sehingga layak disebut negara, lalu berubah nama menjadi Indonesia. Dan hari itu, tokoh-tokoh bangsa kita yang luar biasa mulai semangat merumuskan segalanya tentang pribadi bangsa untuk diterapkan di masa-masa selanjutnya, bahkan selamanya. Sedangkan seluruh rakyat Indonesia juga tak kalah semangat untuk berpesta, mengibarkan bendera merah putih, sembari berteriak mengumandangkan kata 'merdeka!!'. Iya, mungkin kalo di jaman itu udah ada twitter, kata 'merdeka' pasti udah nangkring di Trending Topic World Wide nomor satu. Dan mungkin kalo dubsmash juga ada, semua orang malah sibuk nge-lypsinc pidato proklamasi nya bung karno. Duh, untung aja belum, ya. Jadi seluruh rakyat Indonesia saat itu masih benar-benar menghayati gimana rasanya hari kemerdekaan.

Meskipun harus diinget juga, definisi merdeka jaman dulu sama jaman sekarang itu beda. Kalo dulu, 'merdeka' itu hanya sebatas ketika kami (Indonesia) berhasil mengusir penjajah dan mempertahankan kedaulatan negara. Kalo sekarang, kata 'merdeka' harusnya bisa diartikan lebih kompleks lagi. Jadi, gimana arti 'merdeka' yang sesungguhnya ? Coba kita mulai buka kamus lagi...

Menurut KBBI, merdeka adalah bebas (dari perhambaan, penjajahan, dsb ) ; tidak terkena atau lepas dari tuntutan ; tidak terikat, tidak bergantung kepada orang atau pihak tertentu.

Menurut wikipedia, merdeka adalah disaat seseorang mendapatkan hak untuk mengendalikan dirinya sendiri tanpa campur tangan orang lain dan atau tidak bergantung kepada orang lain.

Sedangkan...

Menurut gue, merdeka adalah ketika gebetan akhirnya mau diajak jalan.

Eh sorry, pengertian yang terakhir itu dibajak -_-*

Dari kedua pengertan diatas (yang ketiga spam), merdeka itu sama-sama mengandung arti 'tidak bergantung kepada orang lain atau pihak tertentu'. Sedangkan kalo yang gue liat sekarang ini, perusahaan swasta aja tempatnya udah dimana-mana, cuma sedikit perusahaan dalam negeri yang dikenal. Yap, ternyata menurut survei, persentase orang Indonesia yang bekerja jadi pengusaha hanya dibawah 1% dari 100%. Itu yang bikin gue sedih, ternyata selama 70 tahun ini, kita masih menjadi budak di rumah sendiri.
Hasil gambar untuk freeport papua
Belum lagi kejadian di papua, dimana tambang-tambang berharga kita terus-terusan diambil PT. Freeport, yang notabene adalah perusahaan swasta asal Amerika Serikat. Trus, ngeliat kondisi kayak gitu, kita bisa apa ? Kalo menurut bukunya Pak Amien Rais, yang menjelaskan tentang Indonesia dan kebobrokannya, kasus Freeport ini emang gak ada yang bisa berhentiin, atau gak ada yang berani berhentin tepatnya. Kenapa ? Karena satu dan lain hal yang jadi masalahnya. Sehingga kalo diibaratin, pemerintah selalu ngomong ke freeport itu kayak gini, "Lo boleh ambil harta gue, tapi jangan ganggu ketentraman warga gue". Miris, ya ?

Tapi bagaimanapun, hari kemerdekaan ini tetep harus diperingati tiap tahunnya. Selain untuk mengenang jasa para pahlawan, peringatan ini juga bisa jadi ajang untuk meningkatkan rasa nasionalisme. Meskipun masih banyak kritikan selama tujuh puluh tahun ini, yang ngebuat gue masih ngerasa Indonesia ini masih menjadi negeri ironi, tapi rasa optimis untuk yakin Indonesia bakal maju harus tetep ada.

Hasil gambar untuk hormat bendera merah putih

Yap. Dan quote terakhir, yang mungkin juga jadi kesimpulan, yaitu...

" Merdeka adalah ketika kita sudah menjadi bangsa yang mandiri "

Jadi, apakah kita sudah 'merdeka' ?

Jawabnya ; Sudah, tapi belum sepenuhnya.

Comments